Adapun web site pemerintah sumenep, dapat Anda akses disini :
http://www.sumenep.go.id
Pariwisata Sumenep
Minggu, 01 Juli 2012
Minggu, 17 Juni 2012
Informasi Tentang Kami
Assalamu'alaikum wr.wb
Web ini adalah proyek akhir mata kuliah IMK(Interaksi Manusia&Komputer), Jurusan Teknik Informatika, Universitas Trunojoyo Madura (UTM ) yang didedikasikan untuk meningkatkan perekonomian Madura. Web kami ini adalah mendeskripsikan tentang Pariwisata non-religi yang ada di kota Sumenep.
Nama kelompok : Dewi Kartika Apriliani(110411100017) & Linda Andriyana(110411100028).
Wa'alikum salam wr.wb
Web ini adalah proyek akhir mata kuliah IMK(Interaksi Manusia&Komputer), Jurusan Teknik Informatika, Universitas Trunojoyo Madura (UTM ) yang didedikasikan untuk meningkatkan perekonomian Madura. Web kami ini adalah mendeskripsikan tentang Pariwisata non-religi yang ada di kota Sumenep.
Nama kelompok : Dewi Kartika Apriliani(110411100017) & Linda Andriyana(110411100028).
Wa'alikum salam wr.wb
Peta Lokasi Pariwisata Sumenep
WISATA ALAM SUMENEP
Objek wisata
alamnya yang begitu indah, terutama Pantai Lombang dengan hutan
cemara udangnya dan Pantai Slopeng dengan bukit pasir putihnya
nampak begitu mempesona. Adapun tempat wisata arsitektur yaitu berupa Museum yang terletak
di Jl.Dr. Sutomo, No.6,Pajagalan, Sumenep kode pos 69416,
Jawa Timur.
Sumenep atau dalam bahasa Madura
Songennep, adalah salah satu kabupaten di pulau Madura, Jawa Timur. Kabupaten
ini terletak di ujung timur Pulau Madura. Wilayah ini dulunya merupakan wilayah bagian kerajaan-kerajaan besar yang berpusat di Pulau Jawa, seperti kerajaan
singasari, Majapahit, Demak, serta Mataram. Sumenep saat ini merupakan salah
satu tujuan wisata di Jawa Timur, khususnya Madura. Akses menuju Sumenep begitu
mudah, bisa dilalui baik menggunakan kendaraaan pribadi maupun umum. Terlebih
setelah diresmikannya “Jembatan Suramadu” yang menghubungkan Pulau Jawa
dan Pulau Madura.
Rabu, 13 Juni 2012
WISATA BUDAYA & ARSITEKTUR
Museum ini terletak di Jl.Dr.
Sutomo, No.6,Pajagalan, Sumenep kode pos 69416, Jawa Timur. Museum keraton Sumenep, merupakan museum yang dikelola
oleh pemerintah daerah sumenep yang di dalamnya menyimpan berbagai koleksi
benda-benda cagar budaya peninggalan keluarga keraton sumenep dan beberapa
peninggalan masa kerajaan hindu budha seperti arca wisnu dan lingga yang ditemukan
di kecamatan Dungkek, Sumenep. Di dalam museum terdapat juga beberapa koleksi
pusaka peniggalan bangsawan sumenep seperti guci keramik dari cina dan kereta
My Lord pemberian kerajaan inggris kepada Sri Sultan Abdurrahman
Pakunataningrat I atas jasanya yang telah banyak membantu Thomas Stamford
Raffles salah seorang gubernur inggris dalam penelitian yang dilakukannya di
Indonesia.
foto kereta di museum keraton sumenep |
Keraton
sumenep, merupakan peninggalan pusaka sumenep yang dibangun oleh Raja / Adipati
Sumenep yang ke-31. Panembahan Sumolo Asirudin Pakunataningrat dan diperluas
oleh keturunannya yaitu Sri Sultan Abdurrahman PakuningratI. Keraton sumenep
sendiri letaknya tepat berada di depan Museum Keraton Sumenep. Arsitek dari
pembangunan keraton ini adalah Liaw Piau Ngo, yang memadukan gaya
arsitektur Eropa, China, dan Jawa. Keraton ini terletak di dekat
alun-alun kota Sumenep.Keraton
Sumenep atau biasa disebut keraton Panembahan Sumolo didirikan tahun 1762. Musem
dan Keraton yang terletak di pusat kota Sumenep tepatnya di sebelah timur
Alun-alun Sumenep dan pas dibelakang Rumah Dinas Bupati tersebut setiap harinya
penuh dengan pengunjung yang sengaja mendatangi area tersebut.
Di pendopo ini kanan keraton terdapat ruang kerja
raja yang sekarang difungsikan sebagai museum yang berisi alat-alat rumah
tangga keraton. Mulai dari tempat tidur, piring makan, baju-baju putri raja,
kursi-kursi, patung-patung, hiasan dinding, kereta kencana, hingga meriam,
semuanya terdapat di museum.
pendopo |
kereta kencana |
meriam |
kursi keraton |
keris |
dipan peninggalan zaman dulu |
tempat tidur puteri sumenep |
relief di museum sumenep |
Alquran besar yang ada di museum keraton |
piring berbentuk ikan dari Cina |
miniature perahu sumenep |
|
Bangunan utama keraton terdiri dari dua lantai.
Lantai atas adalah tempat pingitan putri-putri raja sebelum menikah. Sementara
di bagian bawah merupakan kediaman raja yang terdapat empat kamar di dalamnya.
Yang masing-masing kamar diperuntukkan ntuk kamar pribadi raja, kamar
permaisuri, kamar orangtua pria dan orangtua perempuan raja.
Inti
keraton ini hanya terbuka untuk umum pada bagian terasnya saja. Di
teras ini terdapat 2 buah jendela yang masing-masing dibuka, sebagai akses
pengunjung mengintip bagian dalam keraton (kamar Raja dan permaisuri serta
selir-selirnya) yang memang tidak dibuka untuk umum.
Ini
adalah foto kamar tidur permaisuri raja yang terlihat dari jendela.
Tidak satu pun
keturunan raja sumenep yang kini berani sembarangan masuk, apalagi tidur di
kamar tersebut. Ada banyak kisah, mereka-mereka yang nekad melakukannya akan
terbangun ditengah hutan/ lapangan yang jauh dari keraton.ruang keraton |
halaman depan keraton |
|
halaman depan keraton
pohon perempuan |
Mengapa diberi
nama pohon perempuan? Karena ada satu
bagian dari pohon ini yang katanya mirip dengan alat kelamin perempuan. Selain
itu ada juga pohon laki-laki. Karena pada salah satu bagian dari pohon ini
mirip dengan alat kelamin laki-laki.
|
pohon laki-laki
Labang Mesem merupakan sebutan untuk gerbang keraton yang letaknya tidak jauh dari Taman Sare. Foto di samping adalah foto labang mesem. Dalam Bahasa Indonesia, Labang berarti pintu, dan Mesem berarti senyum. Konon awal pemberian nama Labang mesem itu adalah karena dulu Ruang terbuka yang berada di atas pintu gerbang tersebut merupakan tempat raja untuk mengawasi sekitar keraton. Juga mengawasi putri-putri dan para istrinya yang sedang mandi di Taman Sare. Konon ketika sedang memperhatikan putri atau istrinya yang sedang mandi itu, raja tampak mesam-mesem. Sebab itulah kemudian gerbang itu disebut Labang Mesem.
Labang Mesem |
|
Pintu masuk ke Taman Sare(pemandian putri)
“Sare” dalam
bahasa Madura berarti “Tidur” seperti dalam bahasa kromol inggris jawa, “Sare” berarti
“Sari”. Jadi yang dimaksud adalah taman sari alias ‘Taman yang indah”.
Maka, dibagian
dalam Taman Sare, terdapat sebuah kolam. Ada 3 anak tangga pada 3 sisi kolam
yang konon dipercaya masing-masing memiliki khasiat sendiri-sendiri. Pada anak
tangga pertama, air disekitarnya dipercaya memiliki khasiat kecantikan, membuat
awet muda serta memudahkan dalam memndapatkan jodoh. Banyak pengunjung yang
mencuci muka disana, mengharap brkah dari kolam ini.
taman sare |
taman sare |
Di sekitar Taman
Sare terdapat sebuah gazebo cantik yang dulu digunakan sebagi tempat untuk
beristirahat dang anti baju tapi kini digunakan sebagai tempat sholat.
gazebo cantik dekat taman sare |
Kamis, 07 Juni 2012
Pantai Slopeng
Pantai Slopeng |
Pantai Slopeng terletak di desa Slopeng kecamatan Dasuk, perjalanan menuju desa Ambunten. Pada mulanya Pantai Slopeng adalah sebuah tempat bagi para nelayan
untuk mencari ikan. Namun ada sebagian pengunjung dari berbagai penjuru banyak
yang berekriasi ke pantai ini terutama ketika musim liburan anak sekolah atau
hari-hari besar seperti hari raya. Pada akhirnya oleh Pemkab di kelola menjadi
tempat pariwisata. Memang pantai Slopeng ini memiliki keunikan tersendiri,
selain tempatnya mudah di jangkau, keindahan pemandangannya yang paling utama.
Pantai slopeng memiliki pegunungan pasir yang putih bersih, banyaknya pohon
nyiur dan siwalan menambah sejuknya, indahnya dan damainya tempat ini sehingga
pantas jika banyak orang yang melepas kepenatan dengan kesibukan sehari-hari di
pantai slopeng ini.
pesisir pasir putih pantai Slopeng |
Pemandangan yang indah pantai Slopeng disore
hari,ini adalah sisi sebelah timur pantai slopeng. Pantai slopeng ini merupakan
tempat wisata yang sangat indah dan mempunyai kesan tersendiri kepada
pengunjungnya sehingga pengunjungpun ketagihan untuk kembali menikmati pantai
ini.Di pantai Slopeng banyak orang berjualan es degan dan juga buah siwalan.
Untuk pergi ke pantai Lombang ataupun Slopeng
bisa dilalui menggunakan kendaraan apapun. Bagi yang suka menjelajah bisa
menggunakan sepeda motor dan bagi yang punya mobil bisa pergi ke tempat ini
dengan naik mobil. Tempat pariwisata ini mudah dijangkau dan juga menyenangkan
untuk melepas kejenuhan.
Untuk bisa masuk ke Pantai Slopeng ini dan menikmati keindahan alamnya kita harus membayar uang karcis masuk sebesar Rp 3.000,00. Namun pada saat Hari-hari Besar (Hari Raya Idul Adha dan Hari Raya Idul Fitri) pantai ini ramai oleh pengunjung dan biaya karis masuk pun jadi naik hingga mencapai Rp 10.000,00. Bagi
masyarakat setempat yang ingin berkunjung ke tempat pariwisata Pantai Slopeng
dan ingin menikmati keindahan alamnya bisa menggunakan jasa angkutan umum
untuk bisa sampai ke tempat ini. Perjalanan menuju tempat pariwisata tersebut
bisa mencapai 2,5 jam. Adapun ongkos angkutan menuju Pantai Slopeng bisa
mencapai Rp 5.000,00.Jarak pantai Slopeng dari pusat kota (alun-alun kota yang
biasa disebut "Taman Bunga") yaitu mencapai 25 km.
Langganan:
Postingan (Atom)